
Sekilas Indonesia Power
Indonesia Power merupakan salah satu anak Perusahaan PT PLN
(Persero) yang didirikan pada tanggal 3 Oktober 1995 dengan nama PT PLN Pembangkitan
Jawa Bali I (PT PJB I). Pada tanggal 8 Oktober 2000, PT PJB I berganti nama
menjadi Indonesia Power sebagai penegasan atas tujuan Perusahaan untuk menjadi
Perusahaan pembangkit tenaga listrik independen yang berorientasi bisnis murni.
Kegiatan utama bisnis Perusahaan
saat ini yakni focus sebagai penyedia tenaga listrik melalui pembangkitan tenaga
listrik dan sebagai penyedia jasa operasi dan pemeliharaan pembangkit listrik
yang mengoperasikan pembangkit yang tersebar di Indonesia. Selain mengelola Unit Pembangkit, Indonesia
Power memiliki 5
Anak Perusahaan, 2 Perusahaan Patungan (Joint Venture Company), 1
Perusahaan Asosiasi, 3 Cucu Perusahaan (Afiliasi dari Anak Perusahaan) untuk mendukung strategi dan proses Bisnis
Perusahaan.

Pada tahun 2020, PT Indonesia Power melalui anak perusahaannya yang bergerak di bidang pengembangan Energi Baru Terbarukan (EBT), PT Indo Tenaga Hijau mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya Atap yang dibangun di unit pembangkitan PT Indonesia Power. Informasi selengkapnya :
Download
Struktur Organisasi Perusahaan
Indonesia Power telah melakukan
restrukturisasi organisasi yang selaras serta fokus pada eksekusi ekselen dan dapat
memenuhi tantangan pengembangan Perusahaan yang berkelanjutan dengan
dikeluarkannya Keputusan Direksi 57/K/010/IP/2019 tentang Struktur
Organisasi Indonesia Power tanggal 28 Mei 2019 sebagai berikut
Struktur Grup Perusahaan
Berikut adalah struktur grup Indonesia Power yang terdiri dari 4 Anak Perusahaan, 1 Perusahaan Patungan (Joint Venture Company), 2 Perusahaan Asosiasi, serta 5 Special Purpose Company (SPC) serta 1 Anak Perusahaan di bawah PT Putra Indotenaga, sebagaimana tergambar dalam struktur dibawah ini :

Komposisi Pemegang Saham
Pemegang saham Indonesia Power terdiri dari:
- PT PLN (Persero) sebanyak 1 lembar saham seri 1 dan 5.215.647.598 lembar saham seri 2
- Yayasan Pendidikan dan kesejahteraan (YPK) PT PLN (persero) sebanyak 1 lembar saham seri 2.
Visi Misi dan Kompetensi Inti


Budaya Perusahaan
